Cari Produk

Bunga dan wanita memiliki keterkaitan yang erat. Bunga yang indah dan berwarna-warni tidak hanya mempercantik penampilan wanita, tetapi juga memberikan aroma alami. Bunga merupakan parfum pertama yang digunakan manusia. Meski kini tersedia berbagai macam parfum modern, beberapa jenis bunga masih digunakan sebagai parfum alami.


Menurut penelitian, ada 7 jenis bunga dengan aroma kuat yang sering digunakan dalam pembuatan parfum, kosmetik, perlengkapan salon/spa, dekorasi ruangan, dan terapi/tradisional untuk kesehatan dan kebugaran. Dilansir dari laman twsflorist.co.id, bunga-bunga tersebut adalah:


1. Bunga Mawar

Mawar adalah tanaman hias jenis herba dengan batang berduri dan dikenal sebagai Ratu Bunga. Mawar simbol kehidupan yang indah dan religi, serta bermanfaat sebagai tanaman obat. Awalnya berasal dari China, Timur Tengah, dan Eropa Timur, kini mawar tersebar luas di daerah beriklim dingin dan panas. Di Indonesia, jenis Mawar Hibrida dari Belanda sangat populer, khususnya tipe Hybrid Tea dan Medium dengan berbagai warna. Untuk taman, pilih jenis seperti Folk Song, Khatherina Zeimet, Woborn Abbey, dan Cimacan Salem. Untuk bunga potong, pilih varietas Mawar Cemelot, Frad Winds, Mr. Lincoln, dan Golden Lustee.


2. Bunga Melati

Melati, atau jasmine, adalah tanaman perdu dengan bunga berbentuk bintang kecil, tunggal atau susun, berwarna putih bersih. Melati populer di Indonesia dan digunakan dalam berbagai acara adat. Di Italia, dikenal sebagai Melati Casablanca, melati telah dikembangbiakkan sejak 1692. Di Inggris, Melati Putih dibudidayakan sejak 1665 dan diperkenalkan oleh Duke Casimo de’ Meici. Melati memiliki keharuman khas dan sering digunakan dalam parfum. Di Indonesia, melati dikenal dengan nama-nama lokal seperti Menuh (Bali), Meulu Cut (Aceh), dan lainnya.


3. Bunga Sweet Alyssum

Lobularia Maritima atau Sweet Alyssum memiliki bunga putih dengan aroma khas dan tajam. Meski belum banyak digunakan dalam kosmetik atau parfum, aroma Sweet Alyssum cocok sebagai bahan dasar kosmetik dan parfum. Bunga ini juga bisa digunakan sebagai pengharum ruangan alami.


4. Bunga Chocolate Cosmos

Berasal dari Meksiko, Chocolate Cosmos hampir punah namun dikembangkan kembali pada tahun 1902. Bunga berwarna cokelat tua dengan aroma vanili ini berjenis perdu. Karena beracun, bunga ini hanya cocok sebagai tanaman hias di kebun. Aromanya makin kuat saat musim panas dan mengingatkan pada permen cokelat dengan vanili.


5. Bunga Wisteria

Wisteria, atau Blauregen, adalah bunga lambang kota Kasukabe, Jepang, dan melambangkan keselamatan, cinta, dan umur panjang. Bunga ungu ini memiliki aroma tajam namun beracun, terutama pada bijinya. Untuk menikmati keindahan dan harum Wisteria, kunjungi taman Wisteria di Hamburg atau Jepang.


6. Bunga Sweet Pea

Tanaman rambat dengan bunga ungu dan pink ini dikenal karena aromanya yang tajam. Sweet Pea, atau Lathyrus Odoratus, memiliki ketinggian 1-2 meter dan telah dikembangbiakkan selama lebih dari 300 tahun. Selain ungu dan pink, bunga ini juga memiliki warna merah menyala, putih kekuningan, dan kombinasi warna lainnya.


7. Bunga Lily Of The Valley

Lily Of The Valley mirip dengan bunga bakung, berbunga kecil-kecil, dan memiliki aroma harum menyengat. Melambangkan kemurnian cinta, bunga ini sering digunakan dalam rangkaian bunga pernikahan. Meskipun beracun, wanginya banyak digunakan dalam parfum. Bunga kecil berbentuk lonceng ini berwarna putih berbintik kemerahmudaan.


Demikianlah tujuh bunga cantik dan wangi yang bisa dijadikan parfum alami.



Ilustrasi Bunga Wisteria (Foto: Freepik)