BLOG ANSANIA

7 Tips Sederhana Tetap Nyaman Berhijab Tanpa Gerah di Cuaca Panas

7 Tips Sederhana Tetap Nyaman Berhijab Tanpa Gerah di Cuaca Panas

Oleh | Friday, 09 August 2024 | 145 Views

Bagi hijabers yang tinggal di daerah beriklim tropis, rasa gerah saat mengenakan hijab bisa menjadi masalah umum. Terkadang, hal ini membuat kamu malas keluar rumah karena lebih ingin melepaskan hijab dan bersantai di rumah. Tapi jangan khawatir, ada beberapa tips sederhana yang bisa membantu mengurangi rasa gerah saat berhijab. Simak yuk!


1. Pilih Bahan Hijab yang Sesuai dengan Iklim Tropis

Mengingat Indonesia beriklim tropis, sangat penting bagi kamu untuk memilih bahan hijab yang nyaman dan sejuk saat dipakai. Apalagi jika kamu sering beraktivitas di luar ruangan, bahan hijab yang sejuk dan nyaman menjadi keharusan. Pilihlah hijab dari bahan yang ringan dan mampu menyerap keringat seperti katun, voal, linen, atau rayon.


2. Gunakan Inner yang Nyaman dan Tidak Gerah

Selain memilih bahan hijab yang sejuk, inner hijab juga perlu diperhatikan. Inner sangat berguna, terutama jika kamu menggunakan hijab yang tipis atau berwarna terang yang sedikit tembus pandang. Pilihlah inner berbahan katun yang dapat menyerap keringat. Hindari penggunaan hijab berlapis, terutama saat beraktivitas di luar ruangan, karena ini bisa membuatmu merasa panas.


3. Pilih Warna Hijab yang Tidak Menyerap Panas

Beberapa warna hijab, terutama yang gelap seperti hitam, cenderung menyerap panas lebih banyak. Oleh karena itu, saat cuaca panas, sebaiknya pilih hijab dengan warna-warna yang lebih terang seperti pastel untuk menghindari rasa gerah. Namun, kamu tetap bisa memakai hijab berwarna gelap seperti hitam, coklat tua, atau abu-abu gelap saat beraktivitas di dalam ruangan ber-AC atau di tempat yang dingin.


4. Ikat Rambut dengan Benar

Ketika mengenakan hijab, ikat rambutmu dengan benar agar tidak menempel pada leher, karena ini bisa membuat leher terasa gerah dan tidak nyaman. Mengikat rambut adalah solusi terbaik, terutama saat cuaca panas. Namun, hindari mengikat rambut seperti punuk unta.


5. Pilih Gaya Hijab yang Sederhana

Setelah mengikat rambut, pilihlah gaya hijab yang sederhana. Model hijab segi empat atau pashmina tanpa banyak kreasi dan lilitan berlebihan akan membantu kepala dan rambut lebih leluasa bernapas. Selain itu, gaya hijab yang simpel juga memberikan kesan elegan.


6. Gunakan Pakaian yang Longgar

Selain hijab, model dan bahan pakaian yang kamu kenakan juga penting. Pilihlah bahan yang membuatmu tetap sejuk dan nyaman. Hindari pakaian yang terlalu ketat, karena ini bisa membuatmu merasa panas. Pakaian longgar atau oversize, yang kini tengah tren, bisa menjadi pilihan yang baik untuk mengurangi rasa gerah. Hindari juga pakaian berlapis, terutama jika kamu sering beraktivitas di luar ruangan.


7. Hindari Sinar Matahari Langsung

Untuk menghindari rasa gerah, usahakan untuk tidak terkena sinar matahari langsung. Jika harus beraktivitas di luar ruangan, lindungi kepala dengan topi. Paparan sinar matahari langsung dapat meningkatkan suhu tubuh dengan cepat dan membuatmu merasa gerah. Menggunakan topi atau payung bisa membantu melindungi kepala, terutama saat kamu mengenakan hijab berbahan tipis.


Itulah beberapa tips sebagaimana dilansir dari laman Beautynesia agar kamu tetap nyaman mengenakan hijab meskipun dalam cuaca panas. Semoga bermanfaat!




Ilustrasi Cuaca Panas (Foto: Freepik)

Ansania - Gaya Hijab Indonesia
Berikan Komentar Via Facebook